SELAMAT HARI RAYA PASKAH 2016

Kamis, 17 November 2011

ORANG KUDUS

SANTA ROSA PHILPPINE DUCHESNE

Walaupun bagi kita bukan suatu peringatan wajib, hari ini (18 November) Gereja memperingati St. Rosa Philippine Duchesne. Orang kudus ini berkarya bagi Yesus di Amerika Serikat. Rosa dilahirkan dalam sebuah keluarga Perancis yang kaya pada tahun 1769. Sebagai remaja, tidak ada kekudusan khusus dalam diri Rosa. Malahan, seringkali ia berusaha keras agar kehendaknya dipenuhi. Ia memerintah siapa saja untuk melakukan apa yang ia inginkan. Di sekolah, mata pelajaran yang paling disukainya adalah sejarah. Kemudian ia menjadi amat tertarik pada cerita-cerita tentang suku Pribumi Amerika.
Pada usia 17 tahun, Rosa masuk biara. Ketika saatnya tiba, ia tidak dapat mengucapkan kaulnya karena Revolusi Perancis. Semua biarawati dipaksa oleh kaum revolusioner untuk meninggalkan negeri, sebab itu Rosa kembali kepada keluarganya. Meskipun begitu, Rosa tidak menyerah pada keinginannya untuk menjadi milik Yesus. Beberapa tahun kemudian, Rosa bergabung dengan ordo religius yang baru dibentuk yaitu Hati Kudus Yesus.

Kerinduan Moeder Rosa Philippine Duchesne adalah menjadi seorang misionaris. Tetapi, usianya telah 50 tahun sebelum akhirnya ia diutus ke Amerika. Pada waktu itu Amerika masih merupakan tanah misi. Di Mississippi, ia dan sekelompok kecil para biarawati mendirikan sebuah sekolah bebas biaya bagi kaum miskin. Pekerjaan itu amat berat oleh karena perbedaan bahasa serta adat-istiadat. Walaupun demikian, Moeder Duchesne tidak pernah kehilangan semangat mudanya. 

Sementara ia bertambah tua, ia semakin kurang memerintah dan menjadi lebih lembut. Moeder Duchesne sungguh merupakan seorang pahlawan yang tegar menghadapi tantangan perjalanan yang berbahaya. Ia bahkan hampir mati karena demam kuning. Moeder Duchesne berhasil mengatasi berbagai macam halangan untuk mendirikan biara-biara baru di Dunia Baru. Kemudian, ketika usianya 71 satu tahun, ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Superior. Ia berangkat untuk mendirikan sekolah bagi kaum pribumi yang dikasihinya. Moeder Duchesne wafat pada tahun 1852 pada usia 83 tahun dan dinyatakan kudus oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1988.

Meskipun pelayanannya dalam karya misi amat singkat, St. Rosa senantiasa dapat membantu sesamanya melalui doa-doanya. Suku pribumi Amerika menyebutnya sebagai “Wanita yang Berdoa Senantiasa”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.